“Seperti yang telah diprediksikan, USDCAD menembus level tertinggi tahun ini di 1.1280. Menambah kesempatan ruang pergerakan lanjutan ke 1.1325. Kami akan memantau lebih lanjut apakah USDCAD masih mempunyai kekuatan untuk mencoba menembus 1.1430/38 lebih lanjut,” ujar analis dari Credit Suisse.
Sementara itu, analis dari Goldman Sachs juga masih memprediksi USDCAD untuk naik.
“Kenaikan suku bunga di AS yang diperkirakan akan terjadi awal tahun depan akan semakin membuat pemerintah Canada kesulitan untuk menambal defisit neraca keuangan mereka. Naiknya suku bunga di AS akan membuat surat hutang AS lebih menarik daripada berinvestasi di Canada”, sumber dari Goldman Sachs menjelaskan.
Goldman Sachs masih tetap mempertahankan portfolio mereka di posisi buy USDCAD.
Berita seputar market
Indonesia