Menteri Perekonomian yang tergabung dalam negara G 20 mengadakan pertemuan minggu ini di Moskow. Mereka akan mendiskusikan Volatilitas di dalam pasar modal. Hal ini sesuai dengan pernyataan offisial Departemen Keuangan Canada.
Volatilitas terhadap pasar mata uang dan obligasi telah menjadi perkembangan utama sejak Menteri Keuangan dan pemimpin Bank Sentral bertemu di bulan April, “kata seorang ofisial saat diminta keterangan disaat mereka tidak bisa di konfirmasi. Menurut Offisial tersebut, Spekulasi Federal Reserve mungkin mempertimbangkan program pembelian obligasi secara besar besaran yang belum pernah terjadi sebelum’nya.
Laporan keuangan global dan ekuitas anjlok setelah Ketua FED Ben s.Bernanke memberikan signal pada 19 Juni bahwa Bank Sentral Amerika akan mulai meningkatkan program stimulus tahun ini. Hasil laporan Amerika 10 Tahun meningkat 36 basis point di bulan Juni.
Pada tanggal 10 Juli, Bernanke memberikan sesi tanya jawab sesudah pidato di Cambridge, Masschautes bahwa tingkat suku bunga dan tingkat pengangguran menunjukkan ekonomi amerika masih membutuhkan stimulus moneter yang akomodatif.
Volatilitas Pasar meminta Direktur Manager Keuangan Moneter mengatakan hari ini bahwa Bank Sentral membutuhkan solusi untuk menekan perkiraan stimulus.
Kepala Keuangan dari 20 Negara berkembang dan Pakar Ekonomi akan bertemu di Moskow pada tanggal 19 – 20 Juli.
Indonesia