Indeks Kospi Bergerak Flat

Bursa Korea Selatan pagi hari ini tampak mengalami pergerakan yang nyaris flat dan sideways pada hari ini. Indeks Kospi terpantau bergerak melemah tipis di tengah bursa-bursa saham Asia tergerus menyusul rilis data tenaga kerja AS yang kurang mengesankan. Akan tetapi data ekonomi China yang positif yang diumumkan akhir pekan lalu mampu menahan laju penurunan hari ini.

Pengumuman data NFP Jumat malam lalu menunjukkan bahwa ekonomi AS berada dalam persimpangan. NFP yang dirilis lebih kecil dari estimasi, yaitu hanya bertambah sebesar 162,000 pada bulan Juli lalu. Sementara itu tingkat pengangguran mengalami penurunan menjadi 7.4 persen.

Saham lapis biru Samsung Electronics tampak mengalami penurunan sebesar 1 persen, sehingga memberikan tekanan pada indeks Kospi di Seoul. Samsung terperosok setelah pemerintah AS membalikkan peraturan yang telah menguntungkan Samsung dalam perang hak paten dengan Apple.

Saham-saham eksportir tidak mampu memperoleh momentum dari kenaikan yen. Saham LG Display tampak mengalami penurunan sebesar 0.8 persen hari ini.

Sementara itu saham produsen baja Posco tampak mengalami penurunan sebesar 0.5 persen meskipun terjadi kenaikan harga baja produksi perusahaan pesaingnya yang asal China.

Menurut Baek Young-chan, Analis di Hyundai Securities, ia menilai bahwa pergerakan bursa saham Korea akan cenderung melanjutkan penurunan dengan lebih dalam. Pagi ini indeks spot Kospi tampak mengalami penurunan tipis. Indeks spot Kospi spot tersebut mengalami peningkatan sebesar 0.51 poin atau 0.03 persen di posisi 1922.87.