US Dollar masih dalam jalur penguatan terhadap rival-rival mata uang utama hingga menjelang akhir pekan ini, yang di dorong oleh serangkaian data yang sebagian masih positif.
Laporan dari departemen tenaga kerja tadi malam WIB di Washington, bahwa klaim pengangguran mingguan turun sebesar 2.000 menjadi 326.000 pada pekan yang berakhir 11 Januari 2014, dari data sebelumnya yang di revisi menjadi 328.000.
Yuki Sakasai, analis mata uang pada Barclays Plc. di New York mengatakan bahwa The Fed tidak akan perlambat laju tapering. “Dollar sedang di beli kembali pada pekan ini. Saya tidak berpikir Dollar akan turun lebih lanjut.” imbuhnya.
The post US Dollar Masih Kokoh appeared first on Traders Family.
Indonesia