Yen kehilangan momentum selama dua hari terhadap U.S Dollar sebelum pernyataan bank sentral bulan ini yang akan menandakan kebijakan moneter di Jepang sebagai rencana pengeluaran Amerika dari stimulus.
Permintaan Yen terbatas seblum dilepaskan besok pada minutes dari BOJ (Bank Of Japan) pada Bulan Juni di pertemuan 10 -11 ketika penentu kebijakan mulai meningkatkan dasar kebijakan moneter sebesar 70 triliun Yen (sekitar $ 700 juta) setiap tahun’nya. Ketua FED Ben.S.Bernake di jadwalkan akan memulai mengesahkan kebijakan moneter di minggu ini. 17 negara yang menggunakan mata uang Euro masih tetap menguat terhadap Kurs Jepang yang sebelum’nya. Perkiraan Data Jerman menunjukkan sentimen investor pada peningkatan ekonomi terbesar.
Menurut Noriaki Murao, Direktur Manager Marketing di Bank Mitsubishi Tokyo UFJ Ltd New York. Di lain kesempatan Bernanke memberikan saran kepada The Fed yang akan mulai menetapkan kebijakan moneter yang tajam di awal september. ia menambahkan akan ada beberapa penyebab, reaksi inisial adalah pembelian Dollar dan penjualan Yen.
Kemarin, Yen jatuh o,1% di kisaran 99.96 per dollar pukul 8.08 waktu Tokyo sesudah sempat melemah sekitar 0,9 % di dua sesi sebelum’nya. kurs ini terus bergerak datar di kisaran 130.53 per euro. sedangkan Greenback sedikit berubah di kisaran $ 1.3060 per euro nya.